”Kalau tidak ada suku Jawa, tidak ada Suriname. Suriname adalah pelangi tempat tinggal pelbagai suku bangsa. Kelompok terbesar adalah keturunan Afrika dan disusul keturunan India. Kelompok keturunan China, Eropa, dan campuran menempati posisi keempat dari penduduk Suriname,” kata Duta Besar Republik Suriname untuk Republik Indonesia, Angelic Caroline Alihusain-del Castilho, di Jakarta, Rabu (4/8/2010). Baca Selengkapnya
07 August 2010
120 Tahun Migrasi Suku Bangsa Jawa
Zona Berita - Konsentrasi terbesar masyarakat suku Jawa di luar Republik Indonesia terdapat di Suriname, Amerika Selatan. Tahun ini, pada tanggal 9 Agustus, merupakan peringatan 120 tahun kedatangan suku bangsa Jawa di Suriname yang kini memiliki populasi 20 persen dari republik berpenduduk setengah juta jiwa itu.
”Kalau tidak ada suku Jawa, tidak ada Suriname. Suriname adalah pelangi tempat tinggal pelbagai suku bangsa. Kelompok terbesar adalah keturunan Afrika dan disusul keturunan India. Kelompok keturunan China, Eropa, dan campuran menempati posisi keempat dari penduduk Suriname,” kata Duta Besar Republik Suriname untuk Republik Indonesia, Angelic Caroline Alihusain-del Castilho, di Jakarta, Rabu (4/8/2010). Baca Selengkapnya
”Kalau tidak ada suku Jawa, tidak ada Suriname. Suriname adalah pelangi tempat tinggal pelbagai suku bangsa. Kelompok terbesar adalah keturunan Afrika dan disusul keturunan India. Kelompok keturunan China, Eropa, dan campuran menempati posisi keempat dari penduduk Suriname,” kata Duta Besar Republik Suriname untuk Republik Indonesia, Angelic Caroline Alihusain-del Castilho, di Jakarta, Rabu (4/8/2010). Baca Selengkapnya
Labels:
Berita Kompas
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Blog Archive
-
▼
2010
(64)
-
▼
August
(47)
- Oezil Comes, Madrid Clearance
- Weakens the International Court of Claims Malaysia
- Video Torture By Police in Protest
- Korea Got Twitter and Youtube Account
- Marzuki Alie Membantah Putra Sulung SBY Disiapkan ...
- SBY Dinilai Terlalu Narsis Dalam Membangun Image
- Pelecehan Terhadap Anggota Paskibra DKI Jakarta
- Aliran Dana Baasyir
- Ajang Miss Universe 2010
- Rekaman Percakapan Sengaja Dihilangkan?
- Aksi Pembakaran Al Quran
- Dorce Menentang Kabar Pembakaran Al Quran
- Ba'asyir Ditangkap Bersama Istri & Direktur Ngruki
- Ba'asyir Ditangkap, Pesantren Ngruki Sepi
- Polisi Tidur di Rumah Janda
- Tarian Terakhir Mimi Rasinah
- Pasangan Selingkuh Nenek dan Kakek Terjaring Razia
- Sepasang Guru Tertangkap Selingkuh
- Solusi Agar Awal Puasa Tak Lagi Berbeda
- Modus Kejahatan Menjelang Mudik Lebaran
- FPI Jadi Trending Topic di Twitter
- Mbah Tardjo Dimakamkan di TMP Semaki Yogyakarta
- Rumah Aktivis Buruh di Malang Ditembaki
- Diprotes FPI Karena Berbikini, Enno Lerian Minta D...
- Foto Masa Lalu Megan Fox Beredar
- Kesaksian Ketua RW Tentang Tersangka Teroris
- AVI+Clamav: Tangkal Puluhan Ribu Serangan
- Virus "Deadlock", Pesannya Positif tapi Hancurkan ...
- Semua Terpukau Melihat Boediono Menyanyi 'Setangka...
- Hacker Mulai Incar Pembangkit Listrik
- Mengutil, Putri Eks Walikota New York Ditangkap
- Memelihara Kucing Dapat Memperpanjang Umur
- Manfaat Kopi dan Teh Bagi Jantung
- Usia 30 Tahun, Tinggi Lely Hanya 90 Cm
- Tubuh Rohmat Dipenuhi Sisik Seperti Ikan
- Sembako Naik, Perceraian Juga Ikut Naik
- Kain Batik, Ulos Sampai Wayang Diboyong ke Ceko
- Polda Metro Jaya Grebek Pengoplos Oli Palsu
- Usulan Berkembang, Kini Giliran Banten Dicalonkan ...
- Benarkah Makanan Kaleng Lemahkan Sperma
- Penduduk Jakarta Rawan Terkena Serangan Jantung?
- Seusai Keguguran Jangan Tunda Kehamilan
- Guru Cabuli 7 Siswi, Divonis 2 Tahun
- 120 Tahun Migrasi Suku Bangsa Jawa
- Rumah dan Mobil Dinas Jangan Berlebihan
- Jenazah Setya Permana Dipulangkan ke Bandung
- Polisi Bantah Aksi Perkosaan Anggota DPR
-
▼
August
(47)
1 comment:
”Kalau tidak ada suku Jawa, tidak ada Suriname. Suriname adalah pelangi tempat tinggal pelbagai suku bangsa. Kelompok terbesar adalah keturunan Afrika dan disusul keturunan India. Kelompok keturunan China, Eropa, dan campuran menempati posisi keempat dari penduduk Suriname,” kata Duta Besar Republik Suriname untuk Republik Indonesia, Angelic Caroline Alihusain-del Castilho, di Jakarta, Rabu (4/8/2010). Baca Selengkapnya علی خدابنده
Post a Comment